Jazz my music

Jazz my music

Senin, 26 September 2011

Era Bebop tahun 1940 – Kembalinya Expresi dan Jati Diri Jazz

Revolusi dan Pengembangan Bebop




















Pada akhir tahun 40-an dan memasuki era tahun 50-an dominasi gaya bebop yang identik dengan gaya Charlie Parker semakin kuat dan banyak mendominasi gaya permainan musik jazz dan musisi-musisi pada era tersebut. Tapi hal ini malah kemudian menimbulkan problem yaitu musik jazz malahan terlihat jadi mulai melemah, statis dan kurang bergairah dalam hal kreatifitas dan musikalitas, bahkan seorang kritisi jazz Alan Rich menulis dalam bukunya di tahun 50-an bahwa jazz saat itu adem dan kurang darah alias melemah. Ternyata hal tersebut juga dirasakan oleh beberapa musisi yang kemudian berusaha bagaimana mencari suatu “bahasa baru” tanpa mengabaikan dan meninggalkan pengaruh-pengaruh dari Charlie Parker dengan kata lain mereka berpikir harus ada suatu pengembangan dari musik Bebop itu sendiri dan di dekade tahun 50-an inilah dimulai revolusi musik Bebop.
Dimulai dari sebuah ruangan di West 55th Street yang merupakan tempat tinggal Gil Evans beberapa musisi dan komposer sering berkumpul dan melakukan diskusi sambil memdengarkan selain musik jazz dari Charlie parker, Lester Young, Duke Ellington dan lain-lain adalah musik-musik dari para komposer modern seperti Alban Berg, Ravel, Debussy, John Cage, Morton Feldman, La Monte Young dan beberapa komposer modern lainnya. Para musisi itu antara lain Gil Evans, Miles Davis, George Russell dan Gunther Schuller, mereka kemudian banyak menciptakan suatu inovasi-inovasi baru dalam musik jazz, Gil Evans dan Miles Davis menciptakan suasana baru dalam musik jazz dengan gaya Cool Jazz, George Russell menciptakan suatu teori Lydian Chromatic Concept of Tonal Organization dan Gunther Schuller bersama pianis John Lewis mengembangkan gaya Third Stream. Selain itu muncul pula beberapa musisi yang juga memberi suatu energi baru pada musik bebop yaitu seorang pemain drums bernama Art Blakey dan pianis Horace Silver yang mengembangkan gaya permainan Hard Bop yang merupakan perpaduan antara ekpsresi bebop dan pembaharuan dari Cool Jazz. Dan banyak nama-nama yang menonjol dalam gaya Hard Bop ini antara lain pianis Tommy Flanagan, pemain trumpet Lee Morgan, Clifford Brown dan Donald Byrd, pemain trombone J.J. Johnson, gitaris Wes Montgomery, pemain saxophone Sonny Rolins, Joe Henderson, Cannonball Adderly dan Hank Mobley.

Sumber : http://www.wartajazz.com/news/2007/08/11/jazz-era-tahun-50-an-cool-jazz-third-stream-hardbop-sampai-modal-jazz/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar